Senin, 28 Maret 2011

tugas ibd bab8,9,10,11

Nama: Zul Evi Yana
Kelas: 1ka26
NPM:18110234

8. Manusia dan Pandangan Hidup

8.1. Pengertian pandangan hidup dan ideologi
Setiap manusia mempunyai pandangan hidup. Pandangan hidup itu bersifat kodrati. Karena itu is menentukan masa depan seseorang. Untuk itu perlu dijelaskan pula apa anti pandangan hidup. Pandangan hidup artinya pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, petunjuk hidup di dunia. Pendapat atau pertimbangan itu merupakan hasil pemikiran manusia berdasaikan pengalaman sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya.
Dengan demikian pandangan hidup itu bukanlah timbul seketika atau dalam waktu yang singkat saja, melainkan melalui proses waktu yang lama dan terus menems, sehingga hasil pemikiran itu dapat diuji kenyataannya. Hasil pemikiran itu dapat diterima oleh akal, sehingga diakui kebenarannya. Atas dasar ini manusia menerima hasil pemikiran itu sebagai pegangan, pedoman, arahan, atau petunjuk_yang disebut pandangan hidup.
Pandangan hidup banyak sekali macamnya dan ragamnya. Akan tetapi pandangan hidup dapat diklasifikasikan berdasaikan asalnya yaitu terdiri dari 3 macam :

(A) Pandangan hidup yang berasal dari agama yaitu pandangan hidup yang mutlak kebenarannya

(B) Pandangan hidup yang berupa ideologi yang disesuaikan dengan kebudayaan dan norms yang terdapat pada negara tersebut.

(C) Pandangan hidup hasil renungan yaitu pandangan hidup yang relatif kebenarannya.

Apabila pandangan hidup itu diterima oleh sekelompok orang sebagai pendukung suatu organisasi, maka pandangan hidup itu disebut ideologi. Jika organisasi itu organisasi politik, ideologinya disebut ideologi politik. Jika organisasi itu negara, ideologinya disebut ideologi negara.
Pandangan hidup pada dasamya mempunyai unsur-unsur yaitu cita-cita, kebajikan, usaha, keyakinan/kepercayaan. Keempat unsur ini merupakan satu rangkaian kesatuan yang tidak terpisahkan. Cita - cita ialah apa yang diinginkan yang mungkin dapat dicapai dengan usaha atau perjuangan. Tujuan yang hendak dicapai ialah kebajikan, yaitu segala hal yang baik yang membuat manusia malunur, bahagia, damai, tentram. Usaha atau perjuangan adalah kerja keras yang dilandasi keyakinan/kepercayaan. Keyakinan/kepercayaan diukur dengan kemampuan akal, kemampuan jasmani, dan kepercayaan kepada Tuhan.

8.2. Cita-cita

Perbedaan antara cita-cita dan impian adalah cita-cita merupakan Impian yang disertai dengan tindakan dan juga di berikan batas waktu. Jadi kalau kita bermimpi untuk menjadi netpreneur yang sukses, ya… harus di sertai tindakan jangan cuma berandai-andai saja. Serta jangan lupa di berikan target waktu sehingga kita punya timeline kapan hal tersebut kita inginkan terealiasasi. Sedangkan impian adalah sebuah keinginan yang tidak ada tindak lanjutnya
opini:
dengan mengerti arti sesungguhnya dari pandangan hidup kita bisa menentukan apa-apa saja yang terbaik untuk hidup kita.dan juga setelah kita mengetahui cita-cita maka kita akan bisa berusaha mewujudkannya bukan hanya menjadi sebuah angan-angan

sumber:
http://www.edisusanto.com/apa-beda-cita-cita-dan-impian/

9. Manusia dan Tanggung jawab

9.1. Pengertian Tanggung Jawab

Tanggung jawab adalah sesuatu yang harus kita lakukan agar kita menerima sesuatu yang di namakan hak.Tanggung jawab merupakan perbuatan yang sangat penting dilakukan dalam kehidupan sehari-hari,karena tanpa tanggung jawab,maka semuanya akan menjadi kacau.Contohnya saja adalah jika seorang ayah tidak melakukan tanggung jawabnya mencari nafkah,maka keluarganya akan sengsara. Bagaimanapun juga tanggung jawab menjadi nomor satu di dalam kehidupan seseorang.Dengan kita bertanggung jawab,kita akan dipercaya orang lain,selalu tepat melaksanakan sesuatu,mendapatkan hak dengan wajarnya. Seringkali orang tidak melakukan tanggung jawabnya,mungkin di sebabkan oleh hal hal yang membuat orang itu lebih memilih melakukan hal di luar tanggung jawabnya.Sebagai contohnya,seorang pelajar mempunyai tanggung jawab belajar,sekolah,tapi karena ada game/ajakan teman yang tidak baik untuk bolos sekolah,maka seorang anak itu bisa saja melalaikan tanggung jawabnya untuk bermain/bolos sekolah. Jika kita melalaikan tanggung jawab,maka kualitas dari diri kita mungkin akan rendah.Maka itu,tanggung jawab adalah suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan,karena tanggung jawab menyangkut orang lain dan terlebih diri kita.

9.3. Pengabdian dan Pengorbanan
Pengorbanan adalah ketika kita memberikan sesuatu kepada orang lain dengan ikhlas dan tulus tanpa mengharapkan apa-apa darinya dan cinta itu adalah sesuatu yang indah ketika kita merasa bahagia,damai bersama orang-orang yang kita kasihi dan kita sayangi
Dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia, pengabdian berarti hal mengabdi atau mengabdikan. Seorang warga negara yang mengabdi kepada negaranya biasanya berpedoman hidup: "Berjuang bagi negara tanpa mengharapkan imbalan apa-apa."
Opini:
Saat kita mengerti apa itu tanggung jawab maka kita akan benar-benar menjalankan tugas yang telah diberikan
Sumber:
http://id.shvoong.com/books/1773765-tanggung-jawab/
http://www.sabda.org/pesta/arti_pengabdian
http://journal1990.blogspot.com/2009/12/arti-sebuah-pengorbanan.html

10.Manusia dan kegelisahan

10.1. Pengertian kegelisahan
Kegelisahan berasal dari kata gelisah yang beraru tidak tenteram hatinya selalu merasa khawatir , tidak tenang, tidak sabar, cemas. Sehingga kegelisahan merupakan hal yang menggambarkan seseorang tidak tentram hari maupun perbuatannya, merasa khawatir, tidak tenang dalam tingkah lakunya tidak sabar ataupun dalam kecemasa.
Kegelisahan hanya dapat diketahui dari gejala tingkah laku atau gerak gerik seseorang dalam situasi tertentu gejala tingkah laku atau gerak gerik tersebut ymuknya lain dari bisasanya mialnya berjalan mondar mandir dalam ruangan tertenty sambil menundukkannya kepadalnya memandang jauuh kedeoan sambil mengeoalkan tangannya duduk termenung sambil memegang kepalanya duduk dengan wajah murung atau sayu, malas bicara dan lain lain
Kegelisahan merupakan salah satu ekspresi dari keemasan karena itu dalam kehidupn sehari hari, kegelisahan juga diartikan sebagai kecemasan kekhawatiran ataupunk ketakutan definisi dapat disebutkan, bahwa seseornng memngalami frustaasu karena aa yang didingainkannya tidak tercapata
Sigmeund freud ahli psikoanalisa berpendapat bawa ada tiga macam kecemasan yang menimpa mansusia yaitu kecemasan kenyataan (objektid) kecemasan neurotic dan kecemasan moril
a. Kecemasaan Objektif
Kecematan tentang kenyataaan adalah suatu pengalaman perasaan sebagai akibat pengamatan atau suatu bhaya dalam dunia luar bahaya adalah sikap keadaan dalam lingkungan seseorangyang mengancam ntuk mencelakaakaknnya pengalaman bahaya mewarisi kecenderungannya untuk menjadi takut kalau berada dekat benda benda tertentu atau keadaan tertentu di lingkungannya.
For ex jikaseorang wanita yang pernah trauma dengan kecoa, maka dia akan cenderung takut jika melihat kecoa. Namun ada orang dengan reaksi membalik. Karena ia mendendam maja ua berusaha selalu untuk ganti berbuat kejam sebagi pelampiasannya. Misalnya seperti ayng ada di Film Forbidden Party, a.k.a Invitation only.

b. Kecemasan Nerotis (Syaraf)
Kecemasan ini timbul karena pengamatan tentang bahaya yang naluriah. menurut Sugmund Freud kecemasan ini dibagi menjadi tiga macam.
Kecemasan yang timbul karena penyesuaian diri dengan lingkungan kecemasan timbul karena orang itu takut akan bayangannya sendiri atau takut akan id nya sendiri, sehingga menekan dan menguasai ego. Kecemasan semacam ini menjadi sifat dari seorang yang gelusan , yang selalu mengira bahwa sesuatu yang hebat terjaid.

c. Kecemasaan Moril
Kecemasan moril sidebabkan karena pribadi seseorang. Tiap pribadi memiliki bermacam macam emosi antara lain: iri, benci dendam dengki dan marah gelisah cinta dan rasa kurnag percaya diri.
Misalnya seseorang yang merasa dirinya kurang canntik maka dalam pergaulannya ia terbatas kalau tidak tersisihkan sementara itu ia pun tidak berprestasi dalam berbagai kegiatan segingga kawan kawannya lebih diniliai sebagai lawan. Ketidakmampuannya menimbulakan kecemasan moril

Sebab Sebab orang Gelisah
Sebab sebab orang gelisah pada dasarnya adalah karena takut kehilangan hak nya
Hal itu adalah akibat dari ancaman, ntah ancaman dari dalam maupun ancaman dari luar.

10.4. Keterasingan
Keterasingan berasal dari kata terasing dan kata itu adalah kata dasar asing. Kata sing berarti sendiri, tidak dikenal orang, sehingga kata terasing berarti tersisihkan dari pergaulan, terpisahkan dari yang lain atau terpencil. Jadi kata keterasingan berarti hal-hal yang berkenaan dengan tersisihkan dari pergaulan , terpencil atau terpisah dari yang lain.
Terasing atau ketersaingan adalah bagian hidup manusia. Sebentar atau lama orang pernah mengalami hidup dalam keterasingan, sudah tentu dengan sebab dan kadar yang berbeda satu sama lain.
Yang menyebabkan orang berbeda dalam keterasingan itu ialah perilakunya yang tidak dapat diterima atau tidak dapat dibenarkan oleh masyarakat, atau kekurangan yang ada pada diri seseorang sehingga ia tidak dapat atau sulit menyesuaikan diri dalam masyarakat.


10.5. Kesepian

Kesepian berasal dari kata sepi yang berarti sunyi atau lengang, sehingga kata kesepian berarti merasa sunyi atau lengang, tidak berteman. Setiap orang pernah mengalami kesepian. Karena kesepian bagian hidup manusia, lama rasa sepi itu bergantung kepada mental orang dan kasus penyebabnya.
Sebab-sebab terjadinya kesepian

Bermacam-macam penyebab terjadinya kesepian. Frustasi dapat mengakibatkan kesepian. Dalam hal seperti itu manusia tidak mau diganggu, ia lebih senang dalam keadaan sepi, tidak suka bergaul dan sebagainya. Ia lebih senang hidup sendiri.
Jadi kesepian itu akibat dari keterasingan. Keterasingan akibat sikap sombong,angkuh, kaku,keras kepala sehingga dijauhi teman-teman sepergaulannya. Karena teman-teman menjahui. maka orang yanng bersikap sombong itu hidup terasing, terpencil dari keramaian hidup sehingga kesepian.

Definisi Kesepian Robinson (1994) memaparkan bahwa keadaan loneliness tidak selalu diidentikkan dengan keberadaan seorang diri. Contohnya, banyak orang yang merasa loneliness meski berada di antara ratusan penonton yang memadati pertandingan sepak bola. Beliau mendefinisikan loneliness sebagai sebuah kesadaran menyakitkan dimana individu merasa tidak terhubung dengan baik pada individu lain (not feeling connected to others), dan kebutuhan-kebutuhannya tidak terpenuhi. Individu dapat merasa loneliness karena terisolasi, namun dapat pula merasakan loneliness di tempat ramai. Individu juga bisa loneliness karena merasa tidak punya teman, atau tidak bisa terus bersama-sama dengan orang terdekat (Bernikow,1982).
Tiga pendekatan utama mengenai kesepian berdasarkan pada pendapat beberapa tokoh, seperti Erich Fromm, Sullivan, Weiss, Zilborg dan lain-lain, yaitu :
(Muhammad Sabran, 2003, skripsi sarjana psikologi UIN).
a. Need for Intimacy (kebutuhan akan kedekatan/keakraban) Pendekatan ini menitikberatkan pada faktor keakraban. Menurut pendekatan ini, kesepian adalah akibat dari tidak terpenuhinya kebutuhan akan keakraban dengan orang lain.
b. Cognitive Process (proses kognitif) Menurut pendekatan ini kesepian merupakan hasil dari persepsi dan evaluasi individu terhadap hubungan sosial yang dianggap tidak memuaskan. Menurut Sermat, kesepian timbul akibat adanya perbedaan antar jenis hubungan yang dialami individu pada saat itu dengan jenis hubungan yang dia inginkan. c. Sosial reinforcement Dalam pendekatan ini, hubungan sosial yang memuaskan dapat dianggap sebagai suatu bentuk reinforcement dak ketiadaan reinforcement ini dapat menimbulkan kesepian. Walaupun dalam mendefinisikan kesepian terdapat beberapa pendekatan, namun sebenarnya ketiga pendekatan tersebut berhubungan satu sama lain dan terdapat keseragaman dalam memandang kesepian.

Penyebab Kesepian Penyebab kesepian, diantaranya adalah kehilangan suatu hubungan, perasaan tidak diinginkan dan berbeda dari orang lain, kondisi keadaan yang memaksa kita, hubungan pertemanan yang miskin di masa kecil, sifat pemalu, ketidakmampuan bersosialisasi, self esteem yang rendah, sulit membuka diri, dan terbatasnya teman, nilai masyarakat yang dianut (misal: budaya kompetisi yang tinggi dan kemandirian).

Tipe Kesepian Dalam bukunya yang berjudul Psikologi Sosial (David O. Sears,1985), Robert Weiss (1973) membedakan dua tipe kesepian, berdasarkan hilangnya ketetapan sosial tertentu yang dialami oleh seseorang. Yaitu :
a.) kesepian emosional, timbul dari ketiadaan figure kasih sayang intim, seperti yang bisa diberikan oleh orang tua kepada anaknya atau yang bisa diberikan tunangan atau teman akrab pada seseorang.
b.) Kesepian sosial, terjadi bila orang kehilangan rasa terintegrasi secara sosial atau terintegrasi dalam suatu komunikasi, yang bisa diberikan oleh sekumpulan teman atau rekan sekerja.

Opini:
Setiap manusia pasti pernah mengalami kegelisahan dalam hidupnya karena ketakutan,keterasingan dan sebagainya karena itu kita sebagai mahasiswa harus bisa membedakan jenis dari kegelisahan kita dan mengatasinya

sumber:
http://nothingwrongwithmylongblackhair.wordpress.com/2010/05/24/manusia-dan-kegelisahan/
http://antroactive.blogspot.com/2008/05/kesepian-dan-interpersonal.html
http://adhika-rmd.blogspot.com/2010/03/manusia-dan-kegelisahan.html

11. Manusia dan Harapan

11.1. Pengertian Harapan

harapan yaitu sesuatu yang di inginkan agar terjadi dan menyangkut masa depan.
Persamaan harapan dan cita-cita.: keduanya menyangkut masa depan ,karena belum terjadi.Kemudian keduanya mengingkan hal yang terbaik

11.2. Apa sebab manusia mempunyai harapan

- Dorongan Kodrat,suatu sifat alamiah sejak manusia diciptakan.seperti menangis ,gembira dan sebagainya.
Kodrat pada manusia dan tumbuhan perlu makan dan minum.Manusia kodratnya mengetahui mana yang baik dan buruk serta mempuyai harapan.
- Dorongan kebutuhan
Kebutuhan jasmani:makan minum pakaian,rumah dan lain-lain.
Kebutuhan rohani:kebutuhan bathin,agamam,ketenangan jiwa.
Menurut Abraham Maslow kebutuhan manusia:
a.Kelangsungan hidup(survival)
b. Keamanan (safety)
c. Hak dan kewajiban mencitai dan di cintai(be loving and love)
d. Diakui lingkungan(status)
e. Perwujudan cita-cita

11.3. Pengertian Doa

Menurut bahasa do'a berasal dari kata "da'a" artinya memanggil. Sedangkan menurut istilah syara' do'a berarti "Memohon sesuatu yang bermanfaat dan memohon terbebas atau tercegah dari sesuatu yang memudharatkan

11.4. Kepercayaan

Dari kata percaya,artinya menyakini/mengakui kebenaran.Kebenaran dapat dari Tuhan kepada manusia.kebenaran adalah kunci kebahagian.Kebenaran menurut Yuyun Sumantri
a. Teori /teori konsistance:suatu pernyataan di anggap benar yang bersifat koherensi / konsisten
b. Teori korespodensi:menjalankan penyataan benar dan berhubungan objek yang di tuju
c. Teori Pragmatis:kebenaran di ukur oleh kriteria apakaha bersifat fungsional dalam kehidupan,

Kepercayaan dan usaha meningkatkanya
1. Kepercayaan pada diri sendiri:di tanam dalam diri sendiri,di teguhkan di hati.
2. Kepercayaan pada orang lain:saudara atau orang sekitar
3. Kepercayaan kepada pemerintah
Pandangan demokrasi yaitu kedaulatan di tangan rakyat.Keutuhan totalitas di sebut negara totaliter.
4. Kepercayaan pada Tuhan,amat penting

Opini:
Didalam hidup ini kita sebagai menusia mempunyai sebuah harapan dan cara tersendiri agar harapan kita bisa terwujud

Sumber:
ballo.files.wordpress.com/2010/05/manusia_harapan.doc
http://harapansatria.blogspot.com/2008/05/pengertian-doa.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar